Bekam atau Cantuk

Bekam/Hijamah

Bekam/Hijamah merupakan metode pengobatan dengan cara mengeluarkan darah kotor/toksin/racun/darah statis dari dalam tubuh melalui permukaan kulit. Nama lain dari bekam adalah cantuk/cupping/mambakan bahkan di Eropa dikenal dengan istilah “Cuping Therapeutic Method”.

Mengapa Harus Berbekam ?...

Tehnik Bekam adalah suatu mengeluarkan darah kotor (Toksid/Racun) yang berbahaya dari dalam tubuh melalui permukaan kulit. Toksin/Racun adalah endapan racun kimia yang tidak bisa diurai oleh tubuh. Darah kotor adalah darah yang mengandung  toksid/racun, atau darah statis yang menyumbat peredaran darah sehingga sistem peredaran darah tidak dapat berjalan lancar. Kondisi ini sedikit demi sedikit akan mengganggu kesehatan, baik fisik maupun mental. Akibatnya akan terasa lesu, resah, murung, lisu, pusing dan merasa selalu kurang sehat, cepat bosan dan mudah naik pitam.

Darah kotor/toksin keluar dari punggung pasien bekam

Bekam adalah model pengobatan Rosullulah SAW yang berkhasiat mengatasi berbagai macam penyakit. Rosulullah sendiri mengisyaratkan ada 72 macam penyakit yang dapat disembuhkan dengan jalan berbekam, Seperti : Asam urat, darah tinggi, darah rendah, jantung, koresterol, masuk angin, migrant, sakit mata, stroke, sakit gigi, vertigo, sinusitis, jerawat, sembelit, wasir, impotensi, kencing manis, liver, ginjal, pengapuran dan lain-lain.

Bekam merupakan metode pengobatan Rosullullah SAW  bersifat pasti yang berkhasiat mengatasi berbagai macam penyakit. Bekam juga merupakan tindakan Preventive Medicine (Metode Pencegahan) selain Curative Medicine (Metode penyembuhan).

Secara umum, titik bekam juga adalah perpaduan titik meridian atau titik akupuntur. Titik bekam yang dikenal dan dicontohkan Nabi Muhammad SAW adalah sebagai berikut :

Ummu Mughits

Dari Ibnu Umar r.a. bercerita bahwa :

”Nabi Muhammad SAW pernah berbekam di kepalanya dan menyebutnya dengan Ummu Mughits.“

 

Darah kotor keluar dari titik Ummu Mughits

Lokasinya berada di ubun-ubun. Pembekaman pada titik tersebut berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit Stroke, Darah Tinggi, Vertigo dan Migran.

Qumah Duwah

”Hendaklah kalian semua melakukan pengobatan dengan bekan di tengah tengkuk, karena sesungguhnya hal itu merupakan obat dari tujuh puluh dua penyakit. “

Pembekaman di titik ini sangat manjur untuk penyakit ringan dan berat seperti misalnya mata kurang jelas, meningkatkan daya ingat dan memori, pusing atau  sakit kepala, sakit pada bahu dan nyeri gangguan pada tenggorokan.

Al-Akhda’ain

Posisi titik ini adalah pada 2 urat samping kiri dan kanan leher.  Biasanya, posisinya agak tersembunyi. Pembekanan di titik ini gunanya untuk mengatasi hipertensi, darah tinggi, kolesterol dan stroke pada bagian kepala dan wajah.

Al-Kaahil

Posisi titik ini terletak pada ujung paling atas tulang belakang. Berbekam di titik ini khasiatnya untuk menyembuhkan penyakit sekitar kepala dan saraf. Titik ini juga dikenal sebagai titik 72 penyakit, bekam di titik ini maka bisa menyembuhkan 72 penyakit.

Al-Hammah

Ini adalah titik paling atas kepala. Khasiatnya adalah untuk mengembalikan ingatan.

Darah kotor keluar bagaikan agar-agar

Al-Katifain

Kedua bahu, berfaedah untuk mengobati penyakit di pundak dan penyakit leher. (Nabi Muhammad SAW melakukan bekam pada kedua bahu saat diberi makanan lengan daging kambing yang dibubuhi racun oleh Yahudi).

إنّ أفضل ما تداويتم به الحجامة

Sungguh pengobatan yang palng utama yang kalian gunakan adalah Hiajamah/Bekam  (H.R Bukhori Muslim)

ما مررت ليلة أسري به بملاء الاّ قالوا يا محمّد مر أمتك بالحجامة (عليك يا محمّد بالحجامة )

Aku tidak berjalan di hadapan sekelompk malaikat pada malam ketika aku di-Isro’kan, kecuali mereka berkata : Wahai Muhammad, perintahkanlah umatmu untuk berbekam (dalam riwayat  lain : Wahai Muhammad, hendaklah kamu berbekam).

Diagnosa Bekam

Diagnosa bekam/cupping dapat dilihat dari warna pigmen kulit setelah pembekaman. Di dalam buku “Canon of Internal Medicine” dikatakan, “Kondisi organ internal (organ dalam) dapat diketahui dengan cara mengobservasi (mengamati) gejala-gejala eksternal dan tanda-tanda fisik, sehingga penyakitnya dapat di diagnosa.” Reaksi pigmen pada kulit bekas bekam adalah sebagai berikut :

1. Bekas bekam yang muncul berwarna ungu kegelapan atau hitam, pada umumnya hal ini mengindikasikan kondisi defisiensi (kekurangan) pasokan/suplai darah dan channel/saluran (pembuluh) darah yang tidak lancar yang disertai dengan keberadaan darah statis (darah beku).

2. Bekas bekam yang muncul berwarna ungu disertai plaque (bercak-bercak), pada umumnya hal ini menandakan terjadinya gangguan/ kelainan gumpalan darah yang berwarna keunguan dan adanya darah statis (darah beku).

3. Bekas bekam yang muncul berbentuk bintik-bintik ungu yang tersebar dengan tingkatan warna yang berbeda (ada yang tua dan ada yang ungu muda). Hal ini menandakan kelainan “Qi” dan darah statis.

4. Bekas bekam yang muncul berwerna merah gelap, hal ini mengindikasikan kondisi lemak di dalam darah yang tinggi disertai dengan adanya panas patogen.

5. Bekas bekam yang muncul berwarna agak pucat/putih dan tidak hangat ketika disentuh, hal ini mengindikasikan terjadinya defisiensi cold (dingin) dan adanya gas patogen.

6. Adanya garis-garis pecah/ruam pada permukaan bekas bekam dan rasa sedikit gatal, hal ini mengindikasikan kondisi adanya wind (lembab) patogen dan gangguan gas patogen.

7. Munculnya uap air pada dinding bagian dalam gelas bekam, menandakan kondisi adanya gas-gas patogen pada daerah tersebut.

8. Adanya blister (lepuhan/lecat) pada bekas bekam, menggambarkan kondisi gangguan gas yang parah pada tubuh. Adanya darah tipis pada blister merupakan reaksi gas panas toksin.

 Selain usaha terapi bekam juga sebaiknya pasien memperhatikan rukun penyembuhan dibawah ini, semoga bermanfaat

Rukun Penyembuhan

Selain melakukan usaha bathin berupa doa, terdapat pula rukun-rukun penyembuhan. Rukun-rukun tersebut perlu dipenuhi agar mendapatkan khasiat yang paling optimal.

Dengan demikian orang sakit perlu dibimbing agar memenuhi semua rukun penyembuhan sehingga mendapatkan khasiat yang paling optimal dari herbal yang dikonsumsi.

Adapun rukun penyembuhan sbb :

1. Tawakkal dan keyakinan, tanpa ragu-ragu, sikap sabar atas ujian yang diberikan oleh Allah SWT.

2. Amalan yang terus menerus. Apabila kita menyadari bahwa sumber penyakit dating dari makanan yang dikonsumsi setiap hari yang mengandung racun, pewarna, sintesis maka sudah seharusnya menggunakan herbal/obat secara rutin. Begitu juga obat, perlu waktu untuk menjalankan proses pemulihan sel-sel yang rusak.

3. Munculnya krisis penyembuhan. Krisis adalah tanda-tanda menunjukkan herbal bekerja dengan (Direction of cure –DOC). Diantara tanda-tandanya yakni bertambah keluar penyakit, berpindah penyakit dari bagian tertentu kebagian yang lain,

4. Dosis yang mencukupi.

5. Jangan lupa bersedekah, karena sedekah ternyata sedekah memiliki kekuatan ajaib yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit, dan sesuai dengan Sabda Rosullah SAW “Obatilah orang yang sakit diantara kalian dengan sedekah” (H.R Baihaqie).

Kp. Curug RT004/08 No.13 Kelurahan Pondok

Kelapa Kecamatan Duren Sawit Jakarta Timur 13450 

Rumah Sehat Hamim Al Muayyad 

Telp 085850006549, 085287690009

 (Terima Terapi Bekam dan herbal panggilan)